Wakil Ketua DPR Fadli Zon
INDOPOST, JAKARTA – Penangkapan Indra J Piliang yang terjaring dalam operasi narkoba membuat para politisi jadi kaget. Tidak terkecuali Wakil Ketua DPR Fadli Zon. Sebab kedua merupakan rekan seperjuangan gerakan 98.
Fadli mengaku prihatin dengan apa yang dialami oleh rekannya tersebut. Semoga hal itu bisa menjadi pembelajaran bagi Indra ke depan. “Tentu saya prihatin sebagai kawan, kolega meskipun beda partai juga,” ujar Fadli saat ditemui di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Kamis (14/6).
Fadli yang dahulu juga sama berkuliah di Universitas Indonesia (UI) dengan Indra juga tidak menyangka bahwa, rekannya di kampus dahulu terciduk dengan menggunakan barang haram tersebut. “Saya tahu dia, dia adalah orang yang cerdas,” katanya.
Oleh sebab itu Wakil Ketua Umum Partai Gerindra ini berharap, Indra tidak dijebloskan ke penjara. Melainkan ke tempat rehabilitasi. Pasalnya dalam hal ini Indra adalah korban bukan bandar. “Ya itu perlu direhabilitas lah,” pungkasnya.
Sekadar informasi, Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Argo membenarkan bahwa jajarannya meringkus tiga orang berinisial IJP (45), RF (32), dan MIJ (35). Ketiganya ditangkap karena mengkonsumi narkoba jenis sabu. Menurut informasi yang beredar, diduga IJP adalah politisi Partai Golkar yakni Indra J. Piliang.
Argo mengatakan, penangkapan itu dilakukan Rabu (13/9) malam sekitar pukul 19.30 WIB di Room Opal Diamond karaoke, Taman Sari, Jakarta Barat.
Argo melanjutnya, tiga orang yang telah tertanggap saat dilakukan tes urine semunya positif menggunakan narkoba. Sementara itu barang bukti yang berhasil diamankan polisi yakni satu set bong, cangkong bekas parkai, satu plastik bekas pakai, dan satu korek gas.
(cr2/indo)