Milenia Trump naik pitam disebut sebagai escort. | (Istimewa)
INDOPOST, WASHINGTON - Istri calon presiden
Amerika Serikat (AS) Donald Trump, Melania, naik pitam. Pasalnya, ia
dituduh sebagai pekerja seks di tahun 1990-an oleh sebuah koran Inggris,
Daily Mail, dan blogger AS. Melania pun melayangkan tuntutan sebesar
USD150 juta kepada keduanya.
Daily Mail dalam sebuah pemberitaannya menyebut Melania kemungkinan telah bekerja sebagai escort paruh waktu di New York. Ia kemudian bertemu dengan suaminya Donald Trump. Sedangkan blog Webster Tarpley menyatakan Milenia takut masa lalunya di ketahui publik. "Klaim tersebut benar-benar bohong," kata pengacara Melania, Charles Harder disitat dari BBC, Sabtu (3/9/2016).
"Terdakwa ini membuat beberapa pernyataan tentang Nyonya Trump yang 100% palsu dan sangat merusak reputasi pribadi dan profesional. Tindakan tergugat begitu mengerikan, berbahaya dan berbahaya bagi Nyonya Trump yang diperkirakan menimbulkan kerugian senilai USD150 juta," tutur Harder.
Dalam artikelnya, Daily Mail mengutip laporan yang diterbitkan majalah Slovenia, Suzy. Laporan itu menyatakan bahwa agen model tempat Milenia bernaung juga berfungsi sebagai agen escort atau agen perempuan panggilan.
Daily Mail juga mengutip jurnalis Slovenia Bojan Pozar yang menyebut Milenia telah berpose untuk foto bugil di New York pada tahun 1995 dan menyebut ia telah bertemu dengan Trump pada tahun yang sama, tiga tahun sebelum mereka bertemu pertama kali pada tahun 1998.
Sementara blog Webster Tarpley menulis Milenia terobsesi dengan rasa nafsu seksual dari klien kaya saat masih menjadi seorang escort kelas tinggi dan menderita gangguan saraf sesak nafas.
Daily Mail dalam sebuah pemberitaannya menyebut Melania kemungkinan telah bekerja sebagai escort paruh waktu di New York. Ia kemudian bertemu dengan suaminya Donald Trump. Sedangkan blog Webster Tarpley menyatakan Milenia takut masa lalunya di ketahui publik. "Klaim tersebut benar-benar bohong," kata pengacara Melania, Charles Harder disitat dari BBC, Sabtu (3/9/2016).
"Terdakwa ini membuat beberapa pernyataan tentang Nyonya Trump yang 100% palsu dan sangat merusak reputasi pribadi dan profesional. Tindakan tergugat begitu mengerikan, berbahaya dan berbahaya bagi Nyonya Trump yang diperkirakan menimbulkan kerugian senilai USD150 juta," tutur Harder.
Dalam artikelnya, Daily Mail mengutip laporan yang diterbitkan majalah Slovenia, Suzy. Laporan itu menyatakan bahwa agen model tempat Milenia bernaung juga berfungsi sebagai agen escort atau agen perempuan panggilan.
Daily Mail juga mengutip jurnalis Slovenia Bojan Pozar yang menyebut Milenia telah berpose untuk foto bugil di New York pada tahun 1995 dan menyebut ia telah bertemu dengan Trump pada tahun yang sama, tiga tahun sebelum mereka bertemu pertama kali pada tahun 1998.
Sementara blog Webster Tarpley menulis Milenia terobsesi dengan rasa nafsu seksual dari klien kaya saat masih menjadi seorang escort kelas tinggi dan menderita gangguan saraf sesak nafas.
(ian/indo)