Gamki Kota Batam Gelar Aksi Pembagian Masker Sosialisasi PHBS
BATAM - Gerakan Angkatan Muda Kristen Indonesia (GAMKI) Kota Batam menggelar aksi pembagian masker kain dan sosialisasi Pola Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) bagi kelompok rentan.
Kegiatan tersebut merupakan wujud tanggung jawab pemuda dalam merespon situasi sulit tentang wabah covid-19 ini. Kegiatan dilakukan dengan menggalang donasi dari civitas GAMKI dan simpatisan, beserta dengan pemuda gereja dan masyarakat. Kegiatan ini juga merupakan bagian dari tindakan kongkrit yang dilakukan GAMKI dalam memperingati kegiatan Paskah yang baru saja diperingati oleh warga Kristen di dunia ini.
Baca: Terkait Kasus Stafsus Andi Taufan, GAMKI Minta Publik Jangan Terlalu Menghakimi
Rikson Tampubolon, Ketua GAMKI Batam melalui siaran pers yang diterima triaspolitika mengatakan kegiatan ini kita rancang dalam mendorong usaha pemuda agar ikut serta dalam usaha memutus mata rantai penyebaran covid-19 ini.
"Kita tau bersama bahwa virus ini adalah musuh bersama, yang terlalu besar ketika kita hanya menyerahkan tanggung jawab ini kepada pemerintah semata. Setiap elemen masyarakat harus mau bahu-membahu, menggelorakan kembali semangat gotong royong untuk memutus mata rantai penyebaran virus ini serta membantu pemerintah dalam menjamin ketahanan sosial kita bersama. Untuk kegiatan ini, kami mengambil tema; GAMKI Kota Batam lawan Covid-19", ujar Rikson, Rabu, (15/04/2020).
"Kita membagi paket masker kain beserta, beserta sabun mandi beserta vitamin dan juga brosur sosialisasi PHBS", sambungnya.
Baca: Dinilai Lakukan Penyimpangan Jabatan, ICW Desak Presiden Copot Andi Taufan dari Staf Khusus
Menurut dia, ini merupakan bentuk dukungan kita kepada pemerintah dan sesama, agar senantiasa menggunakan masker ketika memang harus beraktivitas diluar. Kita tau bersama bahwa masker medis sekarang ini menjadi barang yang langka dan mahal. Untungnya penggunaan masker kain dianggap dapat meminimalisir penyebaran covid-19 seperti yang sudah disampaikan oleh pemerintah kita. Untuk itu kita mau membantu mengambil peran ini.
"Tentunya kita juga, tidak bosan-bosannya menyampaikan bahwa masing-masing dari kita agar tetap menjaga jarak (physical distancing), cuci tangan dengan sabun, pakai masker. Tetap menjaga kesehatan dan kebersihan agar terhindar dari berbagai penyakit. Dan yang terpenting agar tetap di rumah aja dan menerapkan disiplin diri saling mengingatkan guna memutus penyebaran virus ini", punkas Rikson.
Dalam kesempatan yang sama, Elfrida Marbun, selaku kordinator aksi ini menyampaikan bahwa gerakan ini lakukan beberapa tahap pembagian. Untuk gelombang pertama Gamki prioritaskan kepada pengemudi ojol (ojek online), loper koran, pengamen dan yang masih harus tetap berjuang mencari nafkah dijalanan.
"Ini sudah kita lakukan pada Hari Senin (10/04) yang lalu. Gelombang kedua yang akan kita laksanakan Kamis Besok (16/04) akan menyasar ke rumah-rumah liar (ruli), karena kita pikir masyarakat pada kelompok ini minim perhatian dari pemerintah. Dan gelombang-gelombang berikutnya akan disesuaikan dengan jumlah donasi yang terus berdatangan", terang Elfrida.
Baca: Napi Baru Bebas Berulah Lagi, Menkumham Tepis Tudingan Programnya Gagal dan Mengancam Ketahanan Nasional
"Kita akan mempersiapkan laporan akhir dari aksi ini di halaman media sosial GAMKI Kota Batam sebagai bentuk transparansi dan akuntabilitas organisasi", tutupnya.
0 Reviews:
Post a Comment