Pasien suspect corona
PRABUMULIH - Seorang pelajar asal Prabumulih Sumatera Selatan (Sumsel) menjadi pasien dalam pengawasan (PDP). Pelajar berusia 15 tahun itu diisolasi di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Prabumulih setelah pulang dari Surabaya, Jawa Timur.
"Benar ada pelajar berjenis kelamin laki-laki yang kita rawat di ruang isolasi karena mengalami demam panas tinggi, batuk dan dia baru pulang dari Surabaya," kata Kepala Dinas Kesehatan Pemkot Prabumulih sekaligus Happy Tedjo, Rabu (25/3/2020).
Sebelum tiba di Prabumulih, kata Happy, pelajar itu transit ke Jakarta. Padahal, Surabaya dan Jakarta merupakan daerah yang tertular corona.
Happy menambahkab, pelajar tersebut mengalami demam tinggi setelah dua hari tiba di Prabumulih. Karena riwayatnya melakukan perjalanan dan melewati daerah-daerah zona merah, maka pihaknya dengan cepat melakukan penanganan.
"Dilihat dari riwayat perjalanannya dan mengalami demam tinggi, maka pasien ini kita masukan dalam status PDP," kata Happy.
Lebih lanjut Happy mengatakan, pihaknya akan memantau perkembangan kesehatan pelajar itu dalam beberapa hari ke depan. Jika nantinya biasa saja, maka pasien akan tetap dirawat atau bisa pulang ke rumah.
"Tapi jika kondisinya semakin parah maka akan rujuk ke Palembang," katanya.
Dan pihaknya akan memerintahkan Surveilans dari Puskesmas untuk melakukan pemantauan dan melakukan penyisiran.
“Kita harapkan semoga yang bersangkutan sembuh dan bisa kita pulangkan untuk isolasi di rumah," kata dia.
