Wakil Wali Kota Bogor, Dedie A Rachim
JAKARTA - Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor mengusulkan laboratorium Institut Pertanian Bogor (IPB) sebagai lokasi tes swab spesimen virus corona. Usulan itu disampaikan mengingat banyak pasien corona di Jawa Barat terdapat di kawasan Bogor, Depok, dan bekasi (Bodebek).
Usulan itu disampaikan Wakil Wali Kota Bogor, Dedie A Rachim, Minggu (29/3/2020). Dia mengatakan lab IPB diusulkan sebagai cabang dari Labkesda Jawa Barat.
"Usulan itu akan segera kami sampaikan ke Pemprov Jawa Barat agar Bogor dan sekitarnya terdapat tempay pengujian deteksi virus corona," kata Dedie.
Dedie mengatakan banyak orang dalam pemantauan (ODP) dan pasien dalam perawatan (PDP) di Bodebek karena berdekatan dengan Jakarta. Menurutnya semakin banyak status ODP dan PDP maka dibutuhkan lagi laboratorium untuk tes deteksi corona agar pemeriksaan lebih cepat.
Jika Pemprov Jabar memberi izin, IPB siap memanfaatkan laboratoriumnya sebagai lokasi tes swab. Dia menjelaskan sejauh ini ada sembilan PDP di Bogor yang meninggal dunia. Mereka sudah menjalani tes swab, namun hasilnya belum keluar.
Sementara PDP di Kota Bogor jumlah totalnya hingga kini yaitu 47 orang. Lalu 638 ODP, di mana 186 kasus selesai dipantau, dan 452 lainnya masih dalam pemantauan.
"Ada enam PDP yang selesai diawasi dan sembilan PDP meninggal dunia. Sehingga PDP yang masih dalam pengawasan rumah sakit ada 32," ujarnya.
