Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Covid-19, Achmad Yurianto
JAKARTA - Jumlah korban pasien positif virus Corona jenis baru atau Covid-19 semakin bertambah. Kini virus tersebut sudah menyebar ke 24 provinsi di Indonesia.
Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Covid-19, Achmad Yurianto, mengatakan kasus jumlah total pasien yang terjangkit virus Corona sebesar 686 orang, Selasa (24/3/2020) pukul 12.00 WIB. Ada penambahan masing-masing satu kasus di Nusa Tenggara Barat (NTB) dan Sumatera Selatan (Sumsel).
"Ada penambahan baru 107 orang, sehingga total kasus hari ini menjadi 686," katanya dalam keterangan pers di Graha BNPB, Jakarta.
Yurin meminta masyarakat untuk tetap disiplin menerapkan social distancing. Dia mengatakan tidak semua pasien positif nantinya bisa dirawat di rumah sakit.
"Yang di RS adalah yang kami pastikan tidak mungkin isolasi diri di rumah atau kami yakini butuh monitoring intensif. Misalnya dengan gejala sedang atau comorbid yang menyertai," katanya.
Baca: Lagi, 1 Pilot Maskapai Indonesia Meninggal Karena Positif Corona
Yuri menuturkan sudah ada 102 orang yang datang di Wisma Atlet, Kemayoran, Jakarta Pusat. Sekitar 71 di antaranya membutuhkan perawatan, sementara lainnya tidak.
"71 yang langsung kita rawat," katanya.
Dia meminta masyarakat menjaga jarak komunikasi dan bersosialisasi. Dia menegaskan cara itu merupakan pilihan terbaik mencegah penyebaran virus Corona.
"Yang utama bagaimana masyarakat secara aktif dan secara terorganisir bisa melakukan kegiatan menjaga jaga jarak fisik dalam berkomunikasi dan sosialisasi. Ini upaya pencegahan terbaik," ujarnya.