Agoes Soerjanto Ketua PD XIII GM FKPPI Jawa Timur
INFILTRASI - Generasi Muda Forum Komunikasi Putra Putri Purnawirawan dan Putra Putri TNI-Polri (GM FKPPI) Jawa Timur, minta seluruh kader terus menjaga nama besar organisasi dengan sikap netral dan independen di tahun politik.
"Sejak berdirinya organisasi ini kita berkomitmen dan bercita-cita untuk mempersiapkan kader bangsa yang mampu menjadi pelopor dan penggerak pembangunan nasional," tegas Ketua PD XIII GM FKPPI Jawa Timur, Agoes Soerjanto, di Kota Batu, Jatim, Jumat (30/11) malam.
Dalam Rapat Pimpinan Daerah (Rapimda) PD XIII GM FKPPI Jawa Timur, ia menegaskan kembali GM FKPPI sebagai organisasi kepemudaan yang mandiri dan independen. Sejauh ini terus berjuang mewujudkan masyarakat adil dan makmur. Semua itu berdasarkan Pancasila dan Undang-Undang Dasar 1945.
"Di hati dan jiwa kader GM FKPPI, Pancasila sudah final dan NKRI harga mati," katanya.
Pada kesempatan itu ia berpesan kepada seluruh kader agar tidak melupakan GM FKPPI. Sebab di organisasi itu menjadi tempat bersama untuk belajar, berjuang dan mengabdi.
"Kita banyak belajar menata mental, kedewasaan dalam berorganisasi," ujarnya.
Sementara bagi kader yang diberi kesempatan untuk mengabdi menjadi wakil rakyat, lanjutnya, jangan gengsi melayani rakyat. Bagi mereka yang menjabat agar tidak berharap banyak pada jabatannya.
Menurutnya, jabatan menjadi wakil rakyat itu hanya pengabdian sementara. "Tidak boleh bersikap sombong," tuturnya.
Sementara kader GM FKPPI yang dipercaya menjadi calon wakil rakyat di daerahnya masing-masing, disarankan sesegera mungkin untuk terus melakukan silaturahim.
"Segera ketuk pintu rumah rakyat. Sampaikan visi dan misi kepada rakyat. Jangan obral janji, tapi lakukan kerja nyata dan pasti untuk rakyat," tuturnya.
GM FKPPI Jawa Timur menggelar Rapat Pimpinan Daerah PD XIII di Kota Batu, Jatim, 30 November sampai 2 Desember 2018. Rapimda itu bakal memilih ketua baru guna melanjutkan regenerasi di organisasi tersebut.
(ol/inf)