ilustrasi
SIDOARJO - Polisi melarang warga Rusun Wonocolo, Sidoarjo, Jatim, untuk kembali ke unitnya masing-masing sampai siang nanti. Sejumlah penghuni memilih mengungsi dan tidur di musala rusun.
"Saat ini penghuni masih kebingungan menginap di mana. Namun sebagian sudah menginap di musala," kata salah satu penghuni blok B, Udin Suprayoga (44), di lokasi, Senin (14/5/2018).
Para penghuni menurutnya masih kebingungan sebab barang-barang miliknya masih berada di dalam unit. Sebagian warga juga masih berada di luar lokasi menunggu kepastian akan menginap di mana.
"Beberapa mengaku bingung. Mereka mau menginap di rumah saudara tapi barang masih di rusun semuanya," ujarnya.
Total penghuni rusun dari blok A hingga D adalah 380 KK. Sedangkan lokasi ledakan berada di lantai 5 blok B.
Ledakan di Rusun Wonocolo terjadi pukul 21.20 WIB. 3 orang tewas akibat peristiwa tersebut. Mereka yang tewas adalah, Anton F (47), Puspita Sari (47, istri Anton), LAR (17, anak pertama Anton).
Ada juga 3 anak Anton yang luka-luka, yaitu, AR (15, anak kedua Anton), FP (11, anak ketiga Anton), GHA (11, anak keempat Anton). FP dan GHA dirawat di RS Bhayangkara.
(rvk/in)