Theo Cosner Tambunan, Kordinator Wilayah III GMKI
JAKARTA - Dinamika yang terjadi di Indonesia dan dunia global pada umumnya merupakan kenyataan yang tidak terhindarkan. Arus informasi dan komunikasi telah mendorong sejumlah tatanan keluar dari pakemnya. Dinamika ini telah sepatutnya disikapi oleh berbagai komponen masyarakat. Kesiapan itu mendorong percepatan pertumbuhan Indonesia ke arah yang positif. Gerakan Mahasiswa Kristen Indonesia (GMKI) Wilayah III yang meliputi DKI Jakarta, Jawa Barat, dan Banten berada pada posisi yang strategis untuk menyiapkan kader-kader muda dari kalangan mahasiswa.
“Situasi ini harus disikapi secara responsif. Dan sikap itu yang saat ini GMKI lakukan melalui Konsultasi Wilayah”, ujar Theo Cosner Tambunan, Kordinator Wilayah III GMKI. Menurut Theo, ini merupakan kenyataan naluriah ketika menempatkan dinamika sebagai kelengkapan dari sifat dan kediriannya.
Sikap antisipatif untuk menyikapi persoalan sosial kemasyarakatan ini, GMKI Wilayah III memandang perlu menjaga sosial kemasyarakatan ini. Hal ini penting dilakukan agar kader GMKI tidak gagal menterjemahkan peranan di tengah-tengah negara.
Sementara itu Ketua Panitia Konsultasi Wilayah, Yosef J. Putuhena mengatakan, konsultasi wilayah ini dilakukan untuk sebagai bentuk implementasi kehadirannya di tengah masyarakat dan sebagai bentuk pembelajaran anggota GMKI.
“Konsultasi wilayah ini diharapkan sebagai bentuk implementasi yang efektif bagi pembelajaran anggota dari berbagai cabang di wilayah III”, kata Yosef J. Putuhena.
Konsultasi Wilayah ini akan digelar selama 3 hari yang dimulai Jumat sampai Minggu (25-27/5/18). Panitia menggunakan tema GMKI yang diputuskan di Kongres XXXV Tarutung, “Berdamailah dengan semua ciptaan” (Kolose 1: 15-23) dengan sub-tema: “Membudayakan hidup damai dan adil dalam membangun relasi dengan semua ciptaan sebagai wujud persaudaraan di negara Pancasila”.
Kegiatan ini akan diawali dengan Seminar Kebangsaan yang akan dilaksanakan di GOR Tanjung Duren, Jakarta Barat, Jumat (25/5). Kegiatan ini mengambil tema “Generasi Milenial Menyikapi Ancaman Ketahanan Nasinal serta Pengaruh Hoax dalam Mengawal Pesta Demokrasi”.
Akan hadir sebagai pembicara seminar nasional H. Embay Mulya Syarief, Tokoh Pemuda Indonesia Dito Ariotejo, dan Ketua Umum GMKI Sahat M. Sinurat. Sedangkan Letjend TNI purn. TB Silalahi akan didaulat untuk membawakan Ceramah Ke-Indonesiaan.
(redd/in)