Whistleblower NSA Amerika Serikat, Edward Joseph Snowden
MOSKOW - Whistleblower National Security Agency (NSA) Amerika Serikat (AS) Edward Joseph Snowden bicara soal kedekatan Presiden Donald Trump dengan Presiden Rusia Vladimir Putin. Menurutnya, warga AS jangan terlalu berharap bahwa penyelidik khusus Robert Mueller akan membongkar dugaan kolusi tim kampanye Trump dengan Kremlin dalam pemilu AS tahun 2016.
"Tidak ada seorang pun di dunia ini yang (Trump) cintai lebih dari presiden Rusia," kata Snowden. Mantan kontraktor NSA ini sudah lima tahun tinggal di pengasingan di Rusia setelah melarikan diri dari Amerika karena membocorkan penyadapan global NSA.
"Saya pikir orang-orang meminta terlalu banyak ketika mereka berharap bahwa penyelidikan Mueller akan datang dengan senjata terhadap Trump, ya, Vladimir Putin, Donald Trump di kamar hotel dengan 'pita kencing'," kata Snowden yang dilansir The Intercept, Sabtu (26/5/2018).
"Itu bukan cara kerja dunia. Hidup itu tidak sesederhana itu," lanjut Snowden.
Snowden, yang berbicara dari Moskow, mengatakan bahwa dia juga tidak percaya Trump adalah jenis operator ganda yang akan diandalkan oleh Putin.
"Sejujurnya, semua orang yang telah mendengar Trump berbicara selama tiga menit tahu dia adalah bola yang merusak," katanya.
"Ini tidak terdengar seperti orang yang Anda ingin terlibat dalam operasi mata-mata 'Manchurian Candidate' yang rumit, ketika orang itu bahkan tidak ingat apa yang akan dia katakan di akhir kalimat," ujar Snowden menyindir Trump.
"Itu tidak berarti dia tidak mau bekerja sama," imbuh Snowden. "Itu tidak berarti dia tidak akan melakukan apa pun untuk mendapatkan keuntungan."
Snowden mendorong orang-orang, termasuk calon-calon pembocor di pemerintahan AS, untuk terus berjuang demi perubahan.
“Saya percaya bahwa dunia ini bisa menjadi lebih baik. Saya percaya bahwa dunia ini seharusnya lebih baik. Tetapi itu tidak akan menjadi lebih baik kecuali kami membuatnya lebih baik," paparnya. "Dan itu membutuhkan risiko. Itu membutuhkan kerja keras. Itu akhirnya mungkin membutuhkan pengorbanan."
(mas/in)