Menteri Pertahanan Jerman Ursula von Der Leyen
INDOPOST, BERLIN - Menteri Pertahanan Jerman meminta Presiden
terpilih Amerika Serikat untuk menjelaskan kebijakan luar negeri negara
itu secara transparan.
Kantor berita Reuters (18/1) melaporkan, Ursula von Der Leyen,
Menhan Jerman, Rabu (18/1) menyinggung statemen kontradiktif Donald
Trump, Presiden terpilih Amerika dan pejabat lain terkait Pakta
Pertahanan Atlantik Utara, NATO.Menhan Jerman meminta Amerika menjelaskan agenda kebijakan luar negerinya secara transparan, karena masalah terpenting adalah membangun kepercayaan.
Pada saat yang sama, Von Der Leyen, menyambut baik pernyataan James Mattis, orang yang diusulkan Trump untuk menduduki pucuk pimpinan di Kementerian Pertahanan Amerika yang disampaikan dalam sidang Senat negara itu.
"Pemerintahan Trump harus memisahkan sebagian masalah dalam negeri Amerika dengan kebijakan luar negerinya," ujar Von Der Leyen.
Statemen Trump pada hari Senin lalu terkait NATO dan protes atas anggota aliansi militer internasional itu karena keengganan memenuhi kewajiban mereka dalam anggaran, memicu kekhawatiran negara-negara Eropa.
(hs/indo)