Militan ISIS Kembali Menguasai Kota Palmyra - Suriah
INDOPOST, DAMASKUS - ISIS dilaporkan akhirnya sukses menguasai kota kuno di Suriah, yakni Palmyra. ISIS sempat dilaporkan berhasil dipukul mundur dari kota tersebut oleh tentara Suriah, yang dibantu Rusia, sebelum akhirnya melakukan serangan dalam skala besar, dan berhasil menduduki kota itu.
Berdasarkan laporan kantor berita Suriah, SANA, 4.000 anggota ISIS melakukan serangan terhadap Palmyra dari berbagai arah. Serangan sporadis yang dilancarakan Rusia dan tentara Suriah pada akhirnya tidak berdampak apapun pada kelompok tersebut.
Direbutnya Palmyra oleh ISIS juga disampaikan oleh Observatorium Suriah untuk Hak Asasi Manusia. Kelompok pemantau yang berbasis di London, Inggris tersebut mengatakan besarnya jumlah pasukan yang dikerahkan ISIS membuat serangan yang dilancarakan Rusia dan Suriah tidak berdampak besar.
"Meskipun serangan udara berlangsung, ISIS merebut kembali Palmyra setelah tentara Suriah menarik diri dari selatan kota," kata Kepala Observatorium Rami Abdel Rahman, seperti dilansir CNN pada Senin (12/12).
Ini adalah kali kedua ISIS merebut kota yang juga merupakan situs UNESCO tersebut. ISIS pertama kami menguasai kota itu Mei tahun lalu, dimana di Palmyra, ISIS menimbulkan kerusakan parah di banyak situs kuno.
(esn/indo)