Walikota Madiun Ditahan KPK, Wawali Pastikan Roda Pemerintah Tetap Berjalan
INDOPOST, MADIUN - Wakil Walikota Madiun, Sugeng Rismiyanto memastikan roda pemerintahan di Kota Madiun tetap berjalan, terutama pada pelayanan publik, meskipun Walikota Madiun, Bambang Irianto ditahan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Rabu (23/11/2016).
Ditemui di ruang kerjanya usai digeledah KPK, rabu petang, wawali berencana akan mengumpulkan lurah hingga kepala SKPD di ruang 13 balaikota Madiun, pada Kamis (24/11/2016). Menurutnya, hal tersebut sebagai langkah antisipasi, sekaligus menekankan kepada semua SKPD tetap menjalankan kinerjanya dengan baik.
"Besok rencananya akan mengumpulkan kepala SKPD, tapi saya minta kejelasan dari pak Sekda atas informasi tersebut," ungkap Wawali kepada wartawan, Rabu (23/11/2016).
Orang nomor dua di Kota Madiun ini mengaku prihatin atas penahanan walikota oleh KPK. Diakuinya, ia tidak siap menghadapi kondisi darurat yang menimpa Kota Madiun, karena menurut Wawali, penahanan walikota tidak ada yang menghendaki.
Pasca penahanan walikota, Bambang Irianto oleh KPK, suasana, di balaikota Madiun berbeda dari sebelumnya. Ini terlihat dari sejumlah aktivitas yang masih terus dilakukan oleh sejumlah satker, hingga pukul 18.50 WIB, karena hingga berita ini diturunkan, penggeledahan masih terus berlangsung.
(ew/indo)
