Dr. Linda Quick
WASHINGTON - Kantor berita Reuters dalam laporan ekslusifnya yang mengutip empat sumber terpercaya menulis, pemerintah Amerika Serikat tepat beberapa bulan sebelum pandemik virus Corona, menghapus posisi kunci di Pusat Kontrol dan Pencegahan Penyakit, CDC di Cina.
Reuters (23/3/2020) melaporkan, pemerintah Donald Trump, beberapa bulan sebelum menyebarnya wabah Virus Corona di dunia, menghapus posisi kunci CDC yang ditempatkan di Beijing untuk membantu mendeteksi wabah penyakit di Cina.
Menurut empat sumber yang dikutip Reuters, Dr. Linda Quick adalah satu-satunya pakar epidemiologi CDC Amerika yang tersisa di Cina untuk membantu melacak, menyelidiki dan mendeteksi wabah penyakit di negara itu.
Dr. Linda Quick dibebastugaskan oleh pemerintah Amerika pada bulan Juli 2019 menyusul meningkatnya perang dagang antara Amerika dan Cina, dan kemungkinan dana yang diberikan Gedung Putih untuknya diputus sejak September 2019.
Salah seorang pegawai CDC, Bao-Ping Zhu mengatakan, Quick sangat ideal untuk menjadi mata dan telinga bagi Amerika dan negara-negara lain terkait wabah Virus Corona di Cina, dan jika ada, mungkin beberapa minggu sebelumnya ia sudah memperingatkan ancaman pademik ini.
Menurut Zhu, seorang pakar epidemiologi yang ditempatkan di suatu daerah seringkali bisa mendeteksi lebih awal tentang adanya sebuah wabah penyakit karena ia menjalin hubungan dekat dengan kolega-koleganya dari Cina.