Marsha Aruan
INFILTRASI - Artis remaja cantik Marsha Aruan ditantang melakoni peran di luar zona amannya dalam film horor DreadOut yang diangkat dari game horor terkenal DreadOut. Menjadi ketua geng pemburu hantu, tampil jelek dan lecek, babak belur penuh luka di tubuhnya.
Melakoni peran sebagai Jessica, Marsha tahu penuh resiko. “Film ini bukan hanya menakutkan, tapi juga penuh ancaman fisik, syuting di hutan, ada fighting, penganiayaan dan sangat beresiko. Kulit aku lecek dan luka, badan rasanya seperti remuk karena dibanting-banting, ” ujar pemilik nama lengkap Marsha Elizabeth Aruan ini pada sesi pemutaran triller di CGV Grand Indonesia, Jumat (30/11).
Meski dalam kesehariannya dia termasuk penakut, tapi Marsha berupaya meyakinkan diri bahwa perannya kali ini adalah yang terbaik, karena hampir semua ekspresi harus dia eksplorasi sesuai tuntutan peran Jessica.
Latar belakang film DreadOut juga jadi pertimbangan bagi Marsha. “Aku tahu betul cerita film ini. Kebetulan aku penyuka gamenya, horornya legent banget. Makanya saat ditawari aku mau banget meski resikonya kayak tadi, ” terang Marsha yang sebelumnya membintangi film Bukan Hanya Mata Ketiga, Garuda di Dadaku, Hantu Jembatan Ancol dan Love ini.
Memang, horor bukanlah hal yang baru bagi Marsha. Sebelumnya dia sudah beberapa kali membintangi film sejenis. “Tapi paling menguras tenaga ya di film ini, ” jelasnya.
Selain Marsha, film besutan sutradara Kimo Stamboel ini juga dibintangi oleh aktor muda Jefry Nichol, Susan Sameh, Ciccio Manasero, Irsyadillah dan lainnya. Akan diputar pada awal tahun 2019 nanti.
(ali/d/inf)