Sekjen PSI Raja Juli Antoni
INFILTRASI - Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri mengaku merasa kasihan kepada Prabowo Subianto. Sebab, orang di sekitarnya seringkali melempar kritik bernada negatif. Bahkan dia juga menyinggung tak pernah mendengar program pasangan nomor urut 02 itu.
Tak beberapa lama, Ketua Umum Demokrat Susilo Bambang Yudoyono (SBY) ikut mengkritik partai besutan Prabowo dan salah satu kadernya, serta meminta untuk menyampaikan visi-misi ke rakyat. Hal ini dinilai Partai Solidaritas Indonesia sebagai sebuah tamparan.
"Dua mantan presiden RI, Bu Mega dan Pak SBY memberi peringatan keras seperti tamparan kepada Prabowo," ucap Sekjen PSI Raja Juli Antoni, saat dikonfirmasi, Jumat (16/11/2018).
Menurut dia, Prabowo harus segera mendengar kritikan kedua tokoh tersebut. Karena apa yang disampaikan baik Megawati maupun SBY adalah masukan untuk demokrasi yang lebih baik.
"Bila Pak Prabowo mau mendengar kritik dua mantan presiden kita itu, maka perhelatan demokrasi kita akan menarik. Di mana program dan rencana kerja didiskusikan. Tidak hanya retorika manipulatif yang menakut-nakuti rakyat," pungkasnya.
(mdk/inf)