Pengamat politik, Pangi Syarwi Chaniago
INFILTRASI - Partai Bulan Bintang (PBB) bisa terbelah jika mendukung paslon Joko Widodo-Ma’ruf Amin pada Pilpres 2019 mengikuti langkah ketua umumnya, Yusril Ihza Mahendra.
Pasalnya, mayoritas kader dan pengurus partai merupakan pendukung Prabowo Subianto-Sandiaga Uno.
Pengamat politik, Pangi Syarwi Chaniago mengatakan, langkah Yusril yang memilih menjadi kuasa hukum Jokowi-Ma’ruf merupakan keputusan pribadi. Langkah Yusril juga tidak akan mempengaruhi sikap politik para pengurus partai maupun kader.
Baca juga: Tanggapi Pernyataan Yusril, Gerindra: Dukung Saja Jokowi, Jangan Kambinghitamkan Prabowo
“Yusril itu enggak ngaruh. Hanya keputusan pribadi dan menjadi kuasa hukum Jokowi-Ma’ruf profesional,” kata Pangi, Sabtu (10/11).
Perlu diketahui, arah politik PBB akan diputuskan pada Rakernas yang akan berlangsung pada Desember nanti.
Baca juga: Merapat ke Kubu Jokowi, Wakil Sekjen HKTI Nilai Yusril Permalukan Natsir dan Masyumi
Pangi mengingatkan agar forum tersebut berhati-hati dalam menentukan pilihan. Sebab menurut dia, mayoritas kader PBB merupakan pendukung Prabowo. Dukungan ke Jokowi justru akan menghancurkan partai tersebut.
Baca juga: Telak!! Bos Inter Milan Ini Dianggap Berhasil Bujuk Yusril Jadi Pengacara Jokowi-Ma'ruf Tanpa Bayar
“Kalau PBB ingin menyelamatkan partainya. Nggak ada pilihan harus kontra dengan Jokowi. Memainkan peran anti tesis. Kalau PBB mendukung Jokowi maka selesai PBB. Harus diakui bahwa kader PBB level akar rumput dan pengurus elite partai dominan mendukung Prabowo-Sandi,” tukasnya.
(rus/inf)