Polisi Prancis sedang mengendalikan massa demontsran
PARIS - Puluhan ribu orang melakukan aksji unjuk rasa di seluruh negeri anti pemerintah dan Presiden Perancis.
Menurut laporan situs surat kabar Le Monde, sesuai dengan program yang telah persiapkan di hari "Kemarahan Rakyat", puluhan ribu orang hari Sabtu (26/5) melakukan unjuk rasa luas di seluruh negeri menentang pemerintah Emmanuel Macron, Presiden Perancis.
Pemerintah Perancis telah memprediksi demonstrasi ini telah melakukan persiapan penuh.
Aksi demo ini dilakukan atas permintaan 60 serikat buruh, asosiasi dan partai politik untuk melakukan protes atas kebijakan Macron.
Demonstrasi anti pemerintah di hari-hari ini di Perancis berujung aksi kekerasan dengan campur tangan polisi dan sejumlah orang terluka dan ditahan.
Pemerintah Perancis berencana mengurangi 120 ribu pegawainya hingga tahun 2022, sehingga memancing protes para pegawai pemerintah, khususnya armada udara di di seluruh negeri.
Di sisi lain, peningkatan penggunaan kontrak jangka pendek dan gaji rata-rata lebih rendah di Perancis juga telah menyebabkan banyak protes di negara ini dalam beberapa bulan terakhir.
(prs/in)