Zulkifli Hasan
MAKASSAR - Ketua umum Partai Amanat Nasional (PAN) Zulkifli Hasan mengatakan, jika memilih anggota DPR, gubernur, bupati, hingga kepala desa harus dengan uang tidak akan turun keberkahan dari langit dan bumi.
Hal ini disampaikan saat membuka muktamar XV Tapak Suci Pemuda Muhammadiyah di kampus Universitas Muhammadiyah (Unismuh) Makassar, Jumat (23/2).
Dia menjelaskan, satu negara bisa maju, besar dan berjaya paling kurang ada tiga syarat yang harus ada antara lain adalah harus punya value atau nilai-nilai. Iman dan akhlak adalah nilai-nilai yang akan menjadikan kita kuat. Tanpa nilai-nilai, bangsa tidak akan bisa berjaya.
Zulkifli Hasan bercerita jika beberapa waktu lalu dia berdiskusi dengan teman-teman. Di antaranya bahas tentang sila pertama Pancasila, Ketuhanan Yang Maha Esa yang katanya sekarang sudah diganti menjadi Keuangan Yang Maha Kuasa.
"Kalau seperti ini yang terjadi, kalau semua diukur dengan uang, dimana nilai-nilai itu, dimana iman dan akhlakul karimah. Maka keberkahan dari langit dan bumi tidak akan ada," kata Zulkifli Hasan dalam pembukaan muktamar Tapak Suci Pemuda Muhammadiyah itu yang juga dihadiri Fachri Hamzah, wakil ketua DPR.
Dia menambahkan, dua syarat lain agar satu negara bisa maju, besar, kuat dan berjaya selain nilai-nilai adalah ilmu dan trust atau kepercayaan. Di negara manapun di dunia ini, kalau pendidikannya maju pasti negaranya maju. Dan menurut Zulkifli, itulah hal utama yang dilakukan oleh Muhammadiyah dalam perjuangannya.
Lalu selanjutnya soal trust atau kepercayaan. Satu sama lain harus saling percaya. Tetapi yang terjadi sekarang ini, kata ketua umum PAN ini, justru terjadi saling menista.
"Kenapa negara kita kok gaduh, koq saling menista satu sama lain apalagi di akhir-akhir ini. Lalu terjadi kekerasan kepada tokoh-tokoh umat, kepada para ulama dan tokoh-tokoh agama lain. Itu karena ada yang menginginkan atau meyakinkan kita bahwa Indonesia bisa dipecah belah, bisa diadu, bisa dihancurkan. Oleh karena itu saya mengajak Tapak Suci, Muhammadiyah untuk jadi pelopor lawan gerakan yang ingin membuat kita berkelahi satu sama lain," tegas Zulkifli Hasan dilanjutkan dengan teriakan takbir tiga kali.
(gil/inf)