Iran bantah kirim senjata untuk kelompok Hizbullah di Lebanon seperti yang ditudukan oleh Israel. Foto/Istimewa
INDOPOST, NEW YORK - Iran membantah tudingan Israel yang menyebut Korps Pengawal Revolusi Iran (IRGC) menggunakan maskapai penerbangan komersial untuk mengirimkan senjata kepada kelompok Syiah Lebanon, Hizbullah. Iran menyebut tudingan tersebut tidak berdasar dan beralasan.
Tudingan Israel tersebut dilontarkan oleh Duta Besar negara itu untuk PBB, Danny Danon, dalam sebuah surah yang ditujukan kepada Dewan Keamanan PBB pada Selasa lalu.
"Surat itu, sekali lagi, berisi sebuah tuduhan tak berdasar yang membingungkan dan tidak beralasan yang dilontarkan terhadap negara saya tanpa, seperti biasa, sedikit pun bukti," kata Wakil Dubes Iran untuk PBB, Gholamhossein Dehghani, dalam surat kepada Dewan Keamanan seperti dikutip dari Reuters, Kamis (24/11/2016).
Dehghani juga menolak tuduhan Israel bahwa Iran telah melanggar resolusi Dewan Keamanan PBB dan menggambarkan klaim dalam surat Danon sebagai sesuat yang tidak masuk akal dan munafik.
"Surat Danon ke Dewan Keamanan 15-anggota tidak menawarkan bukti untuk mendukung tuduhan itu," kata Dehghani.
(ian/indo)